Home » » Diskusi Kepemimpinan Nasional, Sohibul Iman: PKS Beroposisi Secara Sadar

Diskusi Kepemimpinan Nasional, Sohibul Iman: PKS Beroposisi Secara Sadar

Written By PKS KOTA PADANGSIDIMPUAN on Rabu, 17 Maret 2021 | 23.01

 




Jakarta- pks.id - Indonesia sejak reformasi masih dalam transisi demokrasi   belum konsolidasi Demokrasi, ditandai dengan belum matangnya lembaga-lembaga demokrasi itu sendiri.

Hal demikian disampaikan Wakil Ketua Majelis Syura PKS Mohamad Sohibul Iman pada acara diskusi bertajuk PKS dan Kepemimpinan Nasional, yang diselenggarakan di Hotel Bidakara, Rabu (17/3/2021) acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian puncak Rakernas PKS yang berlangsung pada 16-18 Maret.

“Ini satu transisi yang berkepanjangan, seharusnya kita sudah menyelesaikan ini dalam waktu 10 tahun, tapi kita sudah 20 tahun lebih masih dalam transisi itu,” ungkap Sohibul.

Presiden PKS periode 2015-2020 itu juga menjelaskan tentang kepemimpinan nasonal pada pemilu 2024 mendatang.

“Kalau kita berbicara 2024 berbicara tentang peluang dan tantangan, peluangnya makin banyak tokoh-tokoh muda yang siap menjadi pemimpin nasional, terutama dari kalangan kepala daerah, disisi lain memang tantanganya jauh lebih berat,” tambahnya.

Terkait sikap oposisi yang saat ini diambil PKS Sohibul Iman menegaskan bahwa sikap yang diambil saat ini secara sadar berada diluar pemerintahan sejak periode pertama.

“Sikap atau posisi PKS yang ditempuh sejak periode pertama di pemerintahan ini, dengan kesadaran diri, bukan karena alasan ketidaksengajaan misalkan tidak dapat kursi dan sebagainya,” tegas Sohibul.

Mengapa PKS dengan sadar diri mengambil sikap itu, karena ada hal yang substantif yang ingin kita implementasikan, kita ingin meghidupkan demokrasi yang substantif itu, demokrasi tidak mungkin ada tanpa ada check dan balance,” pungkasnya.

Share this article :

0 komentar :

Posting Komentar



 
Support : Link | Link | Your Link
Copyright © 2017. DPD PKS KOTA PADANGSIDIMPUAN - All Rights Reserved